Memory anda lebih dari 4GB? tapi tidak terdeteksi semua?
Apa pasal?
Hal ini dikarenakan OS yg terinstall 32bit dan kernel bigmem (di linux) atau PAE (di FreeBSD) belum diaktifkan.
Untuk FreeBSD ada 2 cara :
1. tambahkan baris berikut di file kernel anda dan compile ulang
options PAE
menambahkan baris tersebut akan menyebabkan beberapa driver tidak disupport, jadi perlu dipertimbangkan apakah driver dipakai atau tidak.
2. Cara kedua adalah dengan cara install ulang dgn ISO AMD64.
Untuk Debian coba langkah berikut.
- Install lshw untuk cek memori real anda
# apt-get install lshw
# lshw -C memory
# dpkg --get-selections | grep bigmem
# apt-get install linux-image-2.6.26.2-686-bigmem
Cek hasil instalasi kernel dgn perintah berikut :
# dpkg --get-selections | grep bigmem
linux-image-2.6.26.2-686-bigmem install
Untuk menu booting lihat dulu
# grep "Debian GNU" /boot/grub/menu.lst | nl -v0
Sesuaikan menu kernel dgn nomer default boot.
bigmem Vs PAE
mounting...
kalo tiba2 fbsd ngadat n masuk mountroot, gimana donk ?
1. perhatikan kabel HD yg terpasang apakah sudah di set primary?
2. perhatikan jumper HD, sbg master atau slave wkt instalasi.
Kalau sistem msk single mode dan hanya read only mode. Sedangkan kita butuh ngedit /etc/fstab buat ngedit mount pointnya, caranya sbb :
mount -t ufs rw /dev/ad0s1a / (mounting root, nm partisi sesuiakan)
cara reset mikrotik
hardware | Tuesday, November 03, 2009
Teman2 sempat pusing mikirin ada perangkat mikrotik warisan tapi lupa passwordnya. Dari googling ada cara ribet yaitu install ulang OS nya via kabel dan butuh software ini itu [lupa].
Tapi hal itu takkan pernah terjadi setelah nemu postingan di forum berikut :
look above: this little hole is JP1, Stick a screwdriver in it while booting (to short-circuit it) and it will reset the config.
thx a lot to http://forum.mikrotik.com
Tambah HD di FReeBSD
hardware | Monday, June 16, 2008
Ceritanya berawal dari instalasi server yang menggunakan 2HD. Kedua HD merk sigit tsb terpasang di IDE 1, sbg juragan dan pembantu alias master n slave.
Di FreeBSD dikenal sbg ad0 dan ad1. ad0 saya install OS FreeBSD sedangkan ad0 tidak ada OS nya, hanya partisi data saja.
Jreng.. jreng.. takdir berkata lain, baru semalam dipasang ternyata ngadat hihi..
setelah cek sana sini sono ternyata HD satunya gak berezzz. Untung aja hd yg tak partisi sbg data, bukan OS e.. lek OS e lak ndomblong aq nginstall maneh... :P
Akhirnya pasang HD baru, tp HD yg kedua gak tak jadiin pembantu. Smua tak jadiin master biar adil. Nah.. berhubung HD pengganti ini partisinya masih NTFS, maka perlu qta partisi ulang, dilabel trus di mount biar terbaca di OS ku.
Begini loh caranya yg cepet :
- ketik sysinstall u/ FreeBSD versi 6 ke atas, untuk v.5 kebawah ketik /stand/sysinstall.
- pilih configure - partition
- delete semua partisi (d) - ketik a - ketik w, kalau ada komentar pilih yes aja wes - ketik q untuk finish
- untuk pilihan instalasi MBR, pilih "none".
- pilih label
- ketik c - jika ingin dijadikan satu partisi jangan edit angka yg ada - kemudian pilih "file system" ketikkan nama mount pointnya, misal : /data
ketik w - pilih "yes"
- ketik q untuk finish
Nah, belum selesai kare di /etc/fstab belum ada mounting pointnya :P
tinggal tambahkan aja :
# Device Mountpoint FStype Options Dump Pass#
/dev/ad2s1d /data ufs rw 2 2
Selesai.
Untuk mode text ada juga caranya :
# fdisk -BI /dev/ad2
# bsdlabel -w -B ad2s1d
# bsdlabel ad2s1d
# newfs /dev/ad2s1d
# bsdlabel -e ad2s1d
# mount /dev/ad2s1d /data
Jgn lupa tambahkan mountingnya di /etc/fstab
^___^